KELENJAR THYROID
ANATOMI
§ Kelenjar thyroid terletak di daerah leher
§ Bentuknya seperti kupu-kupu dengan tiap lobus terdiri dari jaringan lunak
§ Untuk orang dewasa tiap-tiap lobus beratnya ± 10 gram
FISIOLOGI
§ Kelenjar thyroid memproduksi dan mengeksresikan hormon-hormon thyroxine (T4) dan triodothyronine (T3)
§ Hormon T3 dan T4 terbentuk berdasarkan penangkapan dan organifikasi iodium yang didapat dari air dan makanan
PROSEDUR PEMERIKSAAN
IN VITRO
• Radioimmunoassay (RIA)
• Teknik pemeriksaan : darah pasien 5cc (dipisahkan antara plasma dan sel darah merah)
• Plasma darah + Larutan I-125 + Kit T3 dan T4
• T3 dan T4 yang mengikat I-125 akan mengendap sedangkan yang tidak mengikat akan tetap dalam cairan
• Pisahkan endapan dan cairan
• Hitung aktivitas pada endapan dengan alat “ Well Type Counter “
• Hasil perhitungan dapat menentukan nilai T3 dan T4 dalam darah yang menggambarkan fungsi dari thyroid
IN VIVO
• Up Take Thyroid
• Thyroid Scintigraphy
PEMILIHAN RADIONUKLIDA
I – 131
o Dengan waktu paruh 8,1 hari memungkinkan dapat disimpan
o Energi gamma 364 kev mudah dideteksi dari luar tubuh
o Memancarkan sinar beta sehingga dapat digunakan untuk internal radiasi pada hyperthyroidism (graves disease) dan kanker thyroid
Tc – 99m
o Waktu paruhnya pendek (6,02 jam) sehingga beban radiasi terhadap pasien rendah
o Energi gamma 140 kev, sangat efisien dideteksi oleh kristal skintilasi ukuran 3/8 – ½ inchi
o Bentuk molekulnya sama dengan Iodium, sehingga dapat diserap oleh kelenjar thyroid namun mudah dilepas kembali
I – 123
o Waktu paruhnya 13,3 jam
o Energi gamma 159 kev
o Dapat diproduksi melalui cyclotron
Dari ke – 3 radionuklida diatas, 99mTc merupakan radionuklida yang sekarang banyak dipakai untuk pemeriksaan thyroid, sedangkan pada kasus post thyroidektomi untuk melihat ada tidaknya sisa thyroid masih dipakai 131I
SIDIK KELENJAR THYROID
( THYROID SCINTIGRAPHY )
( THYROID SCINTIGRAPHY )
INDIKASI
1. Evaluasi nodul thyroid
2. Evaluasi pembesaran kelenjar thyroid tanpa nodul yang jelas
3. Evaluasi jaringan thyroid ektropik atau sisa pasca operasi
4. Evaluasi fungsi thyroid
RADIOFARMAKA
NaI – 131, dosis 300 µCi, diberikan por oral
99mTc pertechnetate, dosis 2 – 5 mCi, diberikan i.v
PERALATAN
Kamera gamma kolimator pinhole atau kolimator LEHR untuk 99mTc pertechnetate dan energi medium untuk I – 131
Pemilihan kolimator tergantung pada energi radiasi gamma utama dari radionuklida yang digunakan
PERSIAPAN PASIEN
1. Bila yang digunakan NaI – 131, pasien dipuasakan selama 6 jam
2. Obat – obat dihentikan selama beberapa waktu
Daftar beberapa obat-obat dan lama penghentian sebelum dilakukan penyidikan thyroid
No | NAMA OBAT | LAMA PENGHENTIAN |
1. 2. 3. 4. 5. | Obat yang mengandung iodium (Sol.lugol betadine, kontras, kontras radiologi) Obat-obat antiroid (neomereazole) Obat-obatan mengandung vitamin dan mineral Hormon thyroid T4 Hormon thyroid T3 | Minimal 4 minggu 3 – 5 hari 1 minggu 4 minggu 1 minggu |
PERSIAPAN PEMERIKSAAN
Siapkan bahan radioaktif 99mTc didalam spuit dengan aktivitas 2 – 5 mCi pemberian dilakukan dengan penyuntikan iv
Pemeriksaan dilakukan 10 - 15 menit setelah pemberian radiofarmaka
Pada kasus post thyroidektomi radiofarmaka yang dipakai NaI-131 dengan aktivitas 300 µCi diberikan per oral
Pemeriksaan dilakukan 24 jam setelah pemberian radiofarmaka
TATALAKSANA
Pencitraan dilakukan 10 – 15 menit se telah penyuntikan 99mTc pertechnetate iv, atau 24 jam setelah minum NaI – 131
Pasien tidur terlentang dibawah kamera gamma dengan leher (± 10 cm) dalam keadaan hiperekstensi
Pencitraan statik dilakukan pada posisi AP (kalau perlu oblik kiri dan kanan)
Pada kartilago thyroid dan jugulum diberi tanda (marker)
PROSES PENGOLAHAN DATA
Ø Data yang didapat selama pemeriksaan, diproses melalui komputer pengolah data.
Ø Hasil yang didapat berupa gambar thyroid serta perhitungan up take dan dengan bantuan formater difotokan pada film format
CONTOH HASIL THYROID SCINTIGRAPHY
CATATAN
Radionuklida yang paling ideal untuk evaluasi kelenjar tiroid adalah NaI-123, karena energinya tidak terlalu tinggi (159 keV) dengan waktu paruh pendek (13,2jam). Sayangnya Nal-123 saat ini belum ada di indonesia.
Obat-obat tertentu, terutama yang mengandung iodium dan hormon tiroid, akan mengganggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar